KALTIMNUSANTARA.COM- PT Pupuk Kalimantan Timur terus menggenjot rencana pembangunan Pabrik Soda Ash di Kota Bontang.
Nantinya pabrik tersebut akan dibangun dengan luasan lahan sekira 16 hektar milik PT Kaltim Industrial Estate (KIE).
Saat ini proses perampungan Analisis Dampak Lingkungan (Amdal) masih terus dibuat dan dimatangkan. Setelah mendapat berapa koreksi terkait penjabaran dampak sosial masyarakat.
Sekertaris Perusahaan PT KIE Benny Samosir menargetkan pembangunan pabrik akan berjalan pada 2023 mendatang.
Tentunya time line itu masih bersifat prediksi karena untuk membangun perlu adanya proses pematangan lahan terlebih dahulu.
“Tentu ini akan menjadi proyek yang strategis. Meski saat ini masih dalam tahap kajian. Nantinya luasan lahan sekira 16 hektar,” kata Benny Samosir saat dikonfirmasi, Sabtu (9/4/2022).
Menurut Benny, pembangunan pabrik Soda Ash di Bontang ini merupakan yang pertama di Indonesia.
Meski begitu, perusahaan pun sudah mendapat lampu hijau dari masyarakat Kelurahan Guntung dan Kelurahan Loktuan.
Dengan progres pembangunan yang sudah didepan mata, asumsi serapan tenaga kerja berada di angka 2000 orang.
Jumlah itu tercatat secara global, baik dari tahapan pra konstruksi, konstruksi, dan operasi. Misalnya tenaga kerja yang bisa disiapkan mulai dari yang memiliki skill hingga pekerja yang tidak memiliki skill.
“Produksi pabrik nantinya mencapai 300 ribu metrik ton/ tahun tentunya akan menyumbangkan PAD Kota Bontang dan mengurangi angka pengangguran,” terangnya.
Tentu pembangunan nantinya akan dihadapkan dengan situasi yang dikatakan kritis hingga tahap realisasi berjalan tahun depan.
Berkaca dengan rencana pembangunan pabrik NPK Kluster yang kemarin tidak jadi dibangun.
Untuk itu, komunikasi dan sosialisasi akan intens dilakukan untuk menyerap respons masyarakat dan menjalankan tanggung jawab sosial sesuai dengan aturan yang berlaku.
Pada umumnya dengan adanya pembangunan industri akan berdampak pada perekonomian dimasyarakat juga.
“Pertumbuhan kota jadi membaik, UKM juga diharapkan dapat bertumbuh dengan program CSR yang dilakukan oleh perusahaan. Selain itu tingkat pengangguran dapat menurun,” pungkasnya.